Tips burung - Burung cangkeling merupakan burung asli Indonesia yang cukup populer di daerah pesundan atau sunda hingga dibuatlah sebuah lagu dengan salah satu liriknya Cing cangkeling.
Burung ini banyak digemari oleh penyuka kicau burung karena suaranya yang tajam keras dan juga perawatannya yang sangat mudah.
Burung keling, camperling atau Cangkeling. sumber foto omkicau |
Cangkeling memiliki nama lain yaitu Camperling, dan ternyata burung Cangkeling masih dalam keluarga burung Jalak.
Perawatan burung cangkeling
Merawat burung Cangkeling yang masih dalam keluarga burung jalak rasanya tidak terlalu susah dan ribet, seperti halnya burung jalak, Camperling bisa kita berikan pakan berupa buah-buahan seperti pisang atau pepaya. Selain pisang dan pepaya, Cangkeling juga baik kita berikan pakan serangga berupa Jangkrik atau belalang sebagai ekstra foodingnya. Untuk pakan harian yang bisa kita andalkan terus di dalam sangkarnya, kita bisa sediakan voer kering sebagai pakan pokok dan penambah nutrisinya.
Beda jantan dan betina burung cangkeling
Untuk membedakan jenis kelamin burung Cangkeling dapat kita lihat dari warna pada bulu-bulunya, burung jantan biasanya berwarna hitam lebih pekat dengan matanya yang merah tajam sehingga terkesan galak dan seram.
Perbedaan jantan dan betina secara fisiknya, sumber omkicau |
Sedangkan Cangkerling betina pada dadanya berwarna blirik/klawu, namun pada sayapnya tetap berwarna hitam. Cangkeling jantan dan betina keduanya sama-sama mampu berkicau dan bersuara variatif, seperti halnya burung-burung jalak lainnya.
burungnaya kok kaya burung setan ya, hitam mata merah, menakutkan ih
BalasHapus