Lomba burung yang sering diikuti oleh banyak peserta penyuka burung sering menyisakan ketidak puasan dari penghobi burung.
Biasanya komplen dan ketidak puasan dari penserta lomba yaitu merasa burung jagoannya sudah jalan dan kerja namun juri tidak memantau atau melihatnya.
Karena tidak terpantau oleh juri, menjadikan burung yang seharusnya bisa masuk nominasi penjurian menjadi tidak mendapat penilaian sama sekali. Hal-hal tersebut sepertinya selalu menjadi alasan klasik dan terus terjadi dalam setiap ajang lomba burung.
Sangkar bisa menjadi penyebabnya.
Rupanya jika memperhatikan pengadil lomba ketika sedang menjadi penilai di tengah kompetisi lomba burung terlihat cukup terbatas dan kurang bisa melihat detail satu persatu burung yang sedang dinilainya.
Sangkar konvensional memang bagus dan terlihat nyeni dengan warna kayu dan ukiran-ukirannya, namun jika kita perhatikan dengan sangkar kayu konvensional burung kurang terlihat jelas oleh pengadil lomba. Apalagi jika gantangan tergolong cukup tinggi.
Coba sangkar transparan.
Sangkar akrilik dengan warna transparan tembus pandang seperti aquarium bisa menjadi alternatif menjadi sangkar burung khusus lomba. Karena dengan sangkar akrilik, burung bisa terpantau dan terlihat dengan jelas dari berbagai sudut oleh juri dan pengunjung lomba.
Namun kemenangan seekor burung dalam sebuah lomba tidak semata-mata hanya disebabkan oleh sangkar akrilik saja, namun kualitas dan kemampuan burung dalam bernyanyi tetap menjadi faktor utama dalam sebuah penjurian setiap lomba burung. Semoga bermanfaat
Berapa harga nya bang?
BalasHapus